Personel Ditpolairud Polda Kalteng Bantu Amankan Penjualan Minyak Murah

    Personel Ditpolairud Polda Kalteng Bantu Amankan Penjualan Minyak Murah

    KOTIM - Ditpolairud Polda Kalteng melalui Markas Unit (Marnit) Pendulangan Bantu Amankan Penjualan Minyak Murah di Desa Tanjung Putri, Kabupaten  Kotawaringin Barat (Kobar) pada Selasa (15/03/2022) Pagi.

    Keterbatasan minyak goreng yang berada di pasaran membuat sebagian masyarakat kesulitan untuk mendapatkannya, bahkan sekalipun ada harganya pun dapat dikatakan diatas harga dari pada umumnya. 

    Tepat pada Hari ini PT borneo Citra Utama mengadakan penjualan minyak murah di aula Desa Tanjung Putri dengan harga yang di bandrol Rp 11.500, - sebanyak 1000 liter, per Keluarga dibatasi untuk pembelian maksimal 5 liter dengan membawa derigen sendiri dari rumah.

    Dirpolairud Polda Kalteng Kombes Pol. Edward Indharmawan Eka Candra, S.I.K., M.H., Ka Marnit Pendulangan Bripka Takdir, A.Md., mengatakan "Ketersediaan minyak goreng yang minim membuat masyarakat banyak memburunya sehingga ketika ada bantuan penjualan minyak murah seperti ini personil Ditpolairud Polda Kalteng harus siap siaga membantu jalannya proses kegiatan dengan harapan dapat berjalan dengan baik, tertib, aman dan lancar".

    Adapun syarat yang di berlakukan dalam penjualan minyak goreng murah kali ini adalah fotocopy Kartu Keluarga dan KTP dengan target capaian 200 Keluarga bisa mendapatkan minyak goreng murah. 

    Tak Lupa dalam pelaksanaan Kegiatan ini personel Marnit Pendulangan membagikan masker gratis dan mengimbau kepada masyarakat agar tetap memperhatikan prokes serta menjaga jarak. ***

    Kotawaringin Timur
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Dipercaya Tempat Praktik Klinis, Rumkit...

    Artikel Berikutnya

    Brigpol Rochim Lakukan Pemeliharaan dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Main-Main dengan Hukum? Waspada, 'Vigilante Virtual' Tak Pernah Tidur!
    Jurika Fratiwi Ajak Presiden Percepat capaian Kesetaraan Gender Wujud Komitmen Bersama PBB
    Hendri Kampai: Kenaikan PPN Jadi 12%, Bukti Kemacetan Berpikir dalam Kebijakan Fiskal Indonesia

    Ikuti Kami